Vegetable Tanned Leather adalah kulit yang diproses melalui penyamakan secara tradisional menggunakan bahan-bahan alami dari buah-buahan dan ranting dari pepohonan. Di Indonesia Vegetable Tanned Leather disebut segai kulit sapi nabati atau kulit natural atau kulit vegtan. Penyamakan vegetable tanned leather (Vegtan) di tempat kami diproses menggunakan pelepah ranting pohon akasia sebagai bahan pendukung yang menghasilkan vegetable tanned leather yang berkualitas. Vegetable tanned leather dapat dikatakan sebagai kulit organik atau kulit alami yang ramah lingkungan karena sangat minim penambahaan kimia. Vegetable Tanned Leather banyak dibutuhkan dalam industri kulit seperti industri alas kaki, industri furniture, dan industri kerajinan lainnya. Vegetable tanned leather yang kami jual mempunyai 3 grade atau kualitas, yaitu Grade A, B, dan C dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Harga kulit nabati yang kami tawarkan sangat variatif sesuai dengan pilihan dan kebutuhan.

Karakteristik dan sifat dari Vegetable Tanned Leather adalah pegangan kulit yang cenderung kaku dan keras, warna tampak natural atau warna bersifat warna kekayuan. Selain itu Vegetable Tanned Leather bersifat aging, yaitu ketika kulit mengalami penuaan maka warnanya akan berubah. Hal tersebut terjadi karena kulit mengandung atau telah saatnya mengeluarkan patina. Patina adalah minyak yang terkandung didalam kulit, biasanya patina akan keluar di permukaan kulit ketika 2 sampai 6 bulan setelah kulit diproduksi ditandai dengan warna yang berubah pada permukaan kulit menuju kegelapan atau warna yang lebih tua. Karakter dan sifat Vegetable Tanned Leather yang aging seperti ini menambah kesan artistik dan klasik, menambah nilai dari kerajinan kulit tersebut, bahkan menampilkan kualitas semakin tua semakin bernilai visual dari kerajinan tersebut. Proses penyamakan kulit nabati merupakan proses penyamakan yang paling ramah lingkungan dibandingkan dengan chrome leather. Keunggulan dari vegetable tanned leather adalah ketika dibasahi sedikit air, anda dengan mudah membentuk model yang anda inginkan. Disamping itu, kulit ini dapat anda warnai sesuai keinginan anda dengan menggunakan pewarna kulit dengan beragam karakter seperti pewarna berbasis alkohol, oil (minyak), air, dan gel (kimia). Lakukan pewarnaan menggunakan sponge, kuas, spray, atau metode (dye) mencelupkan langsung ke wadah yang sudah diberi pewarna.

Standar ukuran yang digunakan dalam pelayanan vegetable tanned leather ini menggunakan ukuran Square Feet Indonesia (lokal) dan Internasional. Ukuran Square Feet (SF) lokal untuk vegetable tanned leather yaitu 25 x 25 cm. Untuk ukuran square feet internasional yaitu 30 x 30 cm. Dalam setiap lembar vegetable tanned leather terdapat beragam jumlah square feet berdasarkan besar kecilnya ukuran sapi yang disembelih. Untuk ukuran 1 lembar vegetable tanned leather berkisar antara 20 – 30 square feet tergantung menggunakan pengukuran SF 25 (Lokal) atau SF30 (Internasional). Standar square feet dapat disesuaikan dengan permintaan customer. Permintaan customer tentang pengaadaan kulit dapat disesuaikan dengan ketersediaan stok kulit di gudang.

Ketebalan vegetable tanned leather adalah salah satu ukuran untuk menentukan tujuan melakukan produksi produk customer. Ketebalan vegetable tanned leather disesuaikan dengan produk yang akan diproduksi seperti tas, sepatu, dompet, sofa, furniture dll. Ketebalan vegetable tanned leather dapat dipesan secara kustom sesuai permintaan. Ketebalan vegetable tanned leather dimulai dari 1,3 mm – 4 mm dengan acuan harga menggunakan perhitungan square feet. Namun untuk ketebalan vegetable tanned leather lebih dari 2,5 mm akan menggunakan perhitungan berdasarkan berat (kilogram).

Vegetable tanned leather dapat dilakukan pewarnaan agar mendapatkan unique value sesuai selera customer. Pewarnaan vegetable tanned leather yang ditawarkan oleh kami memberikan bebas pilihan warna sesuai dengan permintaan customer, akan lebih mudah jika customer memberikan sampel yang ingin dikerjakan kepada kami. Pewarnaan kulit Nabati terdapat dua jenis metode, yaitu Spray Surface Leather dan Dyed Colouring Leather.

Harga vegetable tanned leather berdasarkan kuantitas yang akan menjadi permintaan cutomer. Berdasarkan jenisnya, vegetable tanned leather dikategorisasikan menjadi dua yaitu harga ukuran per squarefeet dan harga berat per kilogram. Harga tersebut belum termasuk perlakuan khusus seperti permintaan pewarnaan dan karakter kaku atau lemas yang diinginkan.